Sabtu, 29 September 2012

DahsyatmNya Puasa Senin - Kamis

SINOPSIS BUKU - Rahasia Kedahsyatan Puasa Senin Kamis Salah satu puasa sunah yang paling gemar dilakukan oleh Rasulullah SAW adalah puasa Senin Kamis. Sebagaimana hadits yang diriwayatkan Ummul Mukminin 'Aisyah RA, "Nabi Muhammad SAW sangat senang melaksanakan puasa Senin dan Kamis."
(HR. Turmudzi, Nasa'i, dan Ibnu Majjah).

***

Sebenarnya, apa keistimewaan puasa ini hingga Rasulullah SAW begitu antusias melakukannya? Ternyata, puasa Senin Kamis tidak hanya memberikan manfaat ruhiah bagi orang yang mengamalkannya, melainkan juga memberikan banyak manfaat kesehatan. Misalnya, menjaga kesehatan, mencegah dan menyembuhkan berbagai macam penyakit, obat awet muda, obat stres, dan masih banyak lagi.

Dr. Alan Cott dari Amerika dalam bukunya "Fasting as a Way of Life" menyatakan gangguan jiwa yang parah dapat diatasi dengan berpuasa. Dr. Yuri Nikolayev dari rusia mengatakan, penemuan terbesar pada abad ini adalah kemampuan seseorang membuat dirinya tetap awet muda secara fisik, mental, dan spiritual melalui puasa yang rasional. Sedangkan Alvenia M. Fulton, direktur lembaga makanan sehat "Fultonia" di Amerika menyatakan bahwa puasa adalah cara terbaik untuk memperindah dan mempercantik wanita secara alami. Puasa menormalkan fungsi-fungsi kewanitaan dan membantu kembali keindahan tubuh.

Demikianlah rahasia kedahsyatan puasa Senin Kamis. Tidak hanya telah terbukti positif secara medis, tetapi juga orang yang mengamalkannya akan senantiasa mendapatkan segala kemudahan dalam hidup.

Kamis, 27 September 2012

ALASAN MUSLIMIN INDONESIA MENOLAK LADY GAGA

Sejumlah kalangan, khususnya ormas-ormas Islam, menolak konser Lady Gaga yang direncanakan pada 3 Juni 2012..
Umumnya alasan penolakan berkisar dari kostum dan tampilan yang vulgar dan lirik-lirik lagunya yang melecehkan, termasuk penghinaan atas ajaran Kristen..
Karenanya di kalangan Kristen pun muncul penolakan..

Lady Gaga tampil vulgar, seksi, dan tak sesuai dengan adat ketimuran, alasan ini mudah ditepis..
Mereka yang pro Lady Gaga bisa mengatakan, yang namanya penyanyi dangdut tak kalah seronoknya..
Mereka bilang, lihat saja penampilan vulgar Trio Macan di atas panggung, mengapa tidak dilarang?

Sekali lagi, memberi alasan dari sudut kostum, tampilan dan liriknya yang melecehkan, itu menjadi kurang kuat.
Sebab, dari segi kostum dan tampilan, banyak penyanyi yang tampil seksi di negeri ini tapi tak dilarang..
Karenanya, menurut mereka, Lady Gaga bisa tampil dengan syarat kostumnya yang sopan sesuai budaya timur..
Dalam hal lirik lagu yang dinilai melecehkan, pihak yang pro Gaga bisa bilang, lagu-lagunya bisa dipilih dan dikompromikan..

Sejumlah persyaratan itu pulalah yang coba dikompromikan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk mendukung konser Gaga itu..
Yang teranyar adalah Menkopolhukam Djoko Suyanto..
Menteri yang satu ini bahkan memberi angin dan mengisyaratkan konser Gaga masih mungkin digelar dengan sejumlah kesepakatan yang harus disetujui masing-masing pihak(detikcom, 19/5/2012)

Menurut Djoko, hal yang bisa dikompromikan, misalnya kostum, koreografi, gerak penari dan lirik-lirik lagunya..
" Harus disepakati dan dikompromikan dengan pihak mereka, agar tidak menampilkan yang vulgar "
kata Djoko..

Djoko mengaku sudah meminta Kapolri Jenderal Timur Pradopo untuk mengelola dan mengkoordinasikan hal-hal di atas..
" Yang terpenting kan dikelola antara yang pro dan kontra, sehingga show-nya bisa jalan, tapi aspirasi yang mengkhawatirkan penampilannya juga diwadahi "
Imbuhnya..
Jadi, menurutnya, perlu dibuat kesepakatan antara pihak kepolisian, penyelenggara dan pihak yang kontra..
Wow, sepertinya ada indikasi konser Gaga mau diizinkan? 
Padahal yang diharapkan, negara-lah yang mestinya turun melarang konser ‘mother monster’ yang juga dijuluki ‘ratu setan’ ini, bukan malah kompromi mau mengizinkan..
Itu sama saja mau merusak generasi muda kita..

Nah, ini yang sangat disesalkan..
Oleh karena dari pihak umat Islam yang menolak hanya memberi alasan sekadar kostum, tampilan dan lirik lagunya, maka alasan-alasan ini pastilah mereka coba kompromikan agar konser tetap berlangsung..
Padahal ada alasan utama yang menyebabkan umat Islam menolak Lady Gaga..
Tapi sayangnya hal itu tak diungkapkan..

Dalam acara Indonesia Lawyers Club di TVOne, Rabu malam (16/5/2012) tak satu pun kalangan yang kontra mengungkapkan alasan utama penolakan..
Alasan-alasan yang dikemukakan masih di seputar tampilan, erotis, vulgar, yang tak cocok dengan Islam..

Alasan-alasan di atas, betul..
Tapi ada alasan utama yang tak diungkap..
Kemunculan Lady Gaga itu ada kaitannya dengan misi Zionis Yahudi..
Gaga, oleh Zionis Yahudi adalah salah satu icon baru di bidang budaya dan entertain..
Zionis, dengan organisasi bawah tanahnya seperti freemasonry dan illuminati selalu menciptakan sosok-sosok baru dari berbagai bidang untuk dijadikan idola yang kemudian menjerat lawan-lawannya..

Menjelang akhir kekuasaan George W Bush, Amerika mengalami krisis ekonomi yang cukup mengkhawatirkan..
Kepercayaan masyarakat dunia terhadap AS kian menurun..
Bagi Zionis yang sebenarnya merupakan ‘boss’nya Amerika untuk memulihkan kepercayaan dan kekaguman dunia, maka negara yang disebut sebagai adidaya ini memerlukan sosok dan icon baru..
Karena itulah, munculnya Barack Obama keturunan Yahudi hitam yang dianggap mampu menghipnotis dunia, menjadi pilihan dan disupport Zionis..
Dan, tak ada figur yang naik jadi presiden Amerika tanpa dukungan Zionis Yahudi..
Kehadiran Obama bisa dibilang mampu mengembalikan kepercayaan dunia terhadap Amerika..
Misi berhasil..

Itu di bidang politik..
Di bidang budaya, entertain (hiburan), Zinonis Yahudi menghipnotis generasi muda khususnya dari kalangan Islam dengan merusak moral dan akhlak mereka..
Kehadiran Lady Gaga sarat dengan misi dekedensi moral..
Beberapa butir isi Protocolat Zionis jelas-jelas menyebutkan penghancuran generasi muda itu..

Henry Ford, pendiri dan pemilik perusahaan mobil Ford Amerika Serikat yang semula tak yakin adanya konspirasi Zionis atas dunia, akhirnya menulis sebuah buku yang membongkar program-program jahat itu..
Dalam buku yang sempat dimusnahkan Yahudi AS itu, Henry Ford–yang membongkar kebusukan lobi Yahudi, menyimpulkan, untuk mencapai tujuannya kalangan Yahudi menggunakan cara-cara yang sesuai karakter mereka, yakni: 
Dominasi atau hancurkan!

Ford semula tidak begitu percaya keterlibatan Yahudi Internasional dalam berbagai peperangan dan peristiwa besar di dunia..
Ia melakukan penyelidikan, menggali fakta-fakta, dan menyewa investigator..
Penyelidikan Ford ini kemudian dikenal sebagai Jewish Question..
Dari penyelidikan itu, Ford yakin tangan-tangan Yahudi Internasional bermain dalam berbagai peristiwa dunia..
Dan, menurutnya, tangan-tangan itu harus dipatahkan..

Melalui Dearborn Independent, surat kabar kecil yang dibelinya di Michigan, Ford menurunkan hasil investigasinya yang membeberkan kebusukan Yahudi Internasional di Amerika..
Salah satu temuan Ford adalah Protocol Zionis..
Dokumen ini berisi strategi Yahudi Internasional menguasai dunia, politik internasional, keuangan dan bisnis, media dan budaya..

Publikasi terhadap Protokol Zionis tersebut menuai kecaman..
Ford dianggap Anti-Semit..
Dokumen itu oleh kalangan Yahudi dinilai palsu..
Ford tidak ingin terjebak perdebatan asli atau palsu..
Ia mengatakan, "…dari apa yang saya ketahui, semua yang terjadi sekarang ini di dunia, sesuai dengan isi dokumen itu "

Artikel-artikel di surat kabar Dearborn Independent memicu kemarahan kalangan Yahudi..
Mereka menuntut Ford minta maaf..
Bisnisnya dipersulit sampai mengalami krisis keuangan..
Dalam situasi sulit itu, Ford dirawat di rumah sakit akibat kecelakaan mobil secara misterius..

Pada 1977, artikel-artikel Ford itu dibukukan dalam The International Jew..
Buku ini sempat menjadi buku terlaris, terjual lebih dari 10 juta copy..
Kalangan Yahudi memborong buku ini, membakarnya,merazia toko-toko buku, dan bahkan mencurinya di perpustakaan untuk dimusnahkan..

Kini, Yahudi Internasional diyakini tangannya telah merambah ke seluruh dunia, ke segala kalangan..
Pengaruhnya mendunia, mendominasi segala wacana..
Pengikutnya pun menyebar ke mana-mana, ke segala profesi dan strata sosial kemasyarakatan..
Pengikut, disadari maupun tidak disadari, pengikut langsung ataupun tak langsung, bahkan sekadar menjadi fans pengidola dari pengikut tak langsungnya..

Tangannya mengontrol segala peristiwa..
Termasuk tak terkecuali, rentetan peristiwa dalam rangka agenda menghancurkan Palestina, dimana dunia Arab malahan hampir tidak melakukan apa-apa..
Mereka hanya menjadi penonton saja, saat Palestina dihancurkan..
Dan, kita yang di sini pun disibukkan dengan urusan politik dan pertengkaran antar kita-kita, termasuk ‘berkelahi’ dalam hal rencana konser Lady Gaga di sini sementara sang Zionis dengan gerakan bawah tanahnya bisa jadi sedang terkekeh-kekeh ‘menonton’ ribut-ribut antara yang pro dan kontra Gaga..

Dalam agenda penghancuran generasi muda, Indonesia adalah salah satu sasaran utamanya..
Kekayaan alam yang melimpah dan penduduknya yang mayoritas Muslim, menjadikan negeri ini sebagai sasaran yang sangat menggiurkan untuk dijadikan ‘mangsa’..
Zionis tak perlu bangsa ini mengganti keyakinannya di KTP, apalagi menjadi Yahudi..
Terlebih lagi, bagi Zionis, Yahudi sebagai bangsa pilihan, mustahil menjadikan orang non-Yahudi menjadi Yahudi..
Maka, adalah aneh ada komunitas yang menyebut dirinya sebagai Komunitas Yahudi, padahal bukan Yahudi, dan Zionis Yahudi sendiri tak suka orang non-Yahudi menyebut dirinya Yahudi, karena bagi mereka Yahudi itu sebuah nama untuk bangsa pilihan..
Tapi, mungkin pihak Zionis membiarkan saja hal ini, karena mereka berkepentingan komunitas yang menyebut dirinya dengan embel-embel Yahudi itu sebagai bagian untuk melancarkan misi mereka..

Jadi, bagi Zionis, tak perlu berganti nama dan keyakinan..
Cukup pola pikir dan kelakuan non-Yahudi itu berubah..
Maka, dengan penetrasi budaya lewat sosok yang digandrungi, diidolai dan digila-gilai, sehingga generasi ini meniru cara berpakaian sang idola yang vulgar, itu merupakan langkah awal untuk menguasai dan mengendalikan ‘korban’nya..
Program ini sudah tertuang dalam protocolat yang berisi 24 atau 25 butir kesepakatan, di antaranya:

"…Beberapa sarana untuk mencapai tujuan adalah: Minuman keras, narkotika, perusakan moral, seks, suap, dan sebagainya..
Hal ini sangat penting untuk menghancurkan norma-norma kesusilaan masyarakat..
Untuk itu, Konspirasi harus merekrut dan mendidik tenaga-tenaga muda untuk dijadikan sarana pencapaian tujuan tersebut "
Berikutnya:

" Pemuda harus dikuasai dan menjadikan mereka sebagai budak-budak konspirasi dengan jalan penyebarluasan dekadensi moral dan paham yang menyesatkan " (Ingat, Lady Gaga adalah salah satu sosok yang sesat menyesatkan dengan ritual dan kelakuannya yang aneh)..
Karena itu, kebebasan berekspresi menjadi “senjata”, yang hakikatnya adalah untuk meliberalkan korban-korban Zionis supaya tak terikat dengan ideologi dan keyakinan mereka..
Maka, paham liberal pun merasuki generasi ini, sebagaimana terdapat dalam satu butir Protocolat:

" Paham Liberal harus kita sebarkan ke seluruh dunia agar pengertian mengenai arti kebebasan itu benar-benar menimbulkan dis-integrasi dan menghancurkan masyarakat non-Yahudi "
Dalam konteks ini, jelas kehadiran Irshad Manji dan lainnya, misalnya, tak berdiri sendiri..
Tapi membawa misi..

Selanjutnya, " Kita harus berusaha agar opini umum tidak mengetahui permasalahan sebenarnya..
Kita harus menghambat semua yang mengetengahkan buah pikiran yang benar..
Hal itu bisa dilakukan dengan memuat berita lain yang menarik di surat kabar..
Agen-agen kita yang menangani sektor penerbitan akan mampu mengumpulkan berita semacam itu..
Pandangan masyarakat harus kita alihkan kepada hiburan (dunia entertainment, pen), seni (musik, pen) dan olah raga "

Sebagaimana diketahui, Lady Gaga adalah seorang penyanyi yang menjadi Robot organisasi rahasia Yahudi Illuminati..
Asesoris penampilan Gaga dalam setiap konsernya, secara vulgar menonjolkan lambang Illuminati dan paganisme..
Illuminati adalah sebuah kelompok Zionis Yahudi yang memiliki hubungan erat dengan Freemasonry, kelompok rahasia dan bawah tanah Zionis..
Illuminati adalah sekte Luciferian (iblis) yang memiliki arti Sang Pembawa Cahaya..
Sekte ini memiliki misi untuk menghancurkan umat Islam dan non-Yahudi melalui ide pemikiran rusaknya..

Lady Gaga juga merupakan Ratu Iblis Liberal Pemuja Setan..
Dalam video klip lagu Alejandro digambarkan Gaga bersatu dengan Tuhan kaum Nasrani (Yesus)..
Lalu dia menyalahkan Tuhan, karena Tuhan tidak dapat memenuhi keperluan rohaninya..
Akhirnya dia mengubah diri dari biarawati menjadi paderi Luciferian (setan) yang dilambangkan dengan tangan kanan menutup mata kirinya (menjadi bermata satu, lambang Yahudi)..
Inilah yang diprotes kalangan Kristen..
Perhatikan dalam tampilan konser dan perilakunya, Gaga kerap menutup mata kirinya..
Jadi, bermata satu..
Persis Dajjal..
Itu melambangkan illuminati..

Tak hanya itu, penyanyi haus sex ini juga penyebar Gaya Hidup gay, lesbian dan Transgender..
Salah satu lirik lagu Gaga “Born This Way” yakni : “..No matter gay, straight, or lesbian, transgendered life… I’m on the right track, baby I was born to survive.” 
(Tidak peduli gay, lurus, lesbian, kehidupan transgender..
Saya dijalur yang benar).

Lady Gaga merupakan Icon Pornoaksi dan Pornografi..
Setiap kali aksi konsernya, Lady Gaga tidak lepas dari sensasionalnya..
Yakni menampakkan aurat dan meliukkan tarian yang erotis..
Tak berhenti sampai di situ..
Gaga juga mengajarkan kemusyrikan..
Sebut misalnya, sebelum memulai konsernya, dia mengadakan ritual pemujaan setan..
Ini sebagai bagian dari upaya mencari sensasi, menarik publik, menggila-gilai bahkan akhirnya mencontoh dan mengikuti kelakuan Gaga itu..

Lady Gaga mendapat julukan “Ratu Illuminati”, karena dia memang bagian dari organisasi bawah tanah Zionis Yahudi itu..
Illuminati adalah sebuah kelompok dalam Zionis Yahudi yang memiliki hubungan erat dengan Freemasonry kelompok rahasia dan bawah tanah Zionis lainnya..
Historisnya disebutkan ketika kelompok Illuminati dikejar-kejar kelompok gereja di Eropa, adalah Freemasonry yang menjadi tunggangan Illuminati untuk berlindung..

Jadi, jika Freemasonry yang merupakan kelompok garis keras dan bawah tanah Zionis Yahudi, maka Illuminati adalah organisasi lebih atas lagi..
Lebih rahasia..
Penuh misteri..
Sayangnya, banyak umat Islam yang tidak menyadari..
Karenanya, para tokoh Islam atau yang memahami tentang Zionis Yahudi, sudah seharusnya dengan serius memberikan informasi tentang bahaya Illuminati, Freemason, dan lainnya yang berhubungan dengan Zionis Yahudi..
Termasuk para pembawa misi kelompok-kelompok Zionis Yahudi ini..
Salah satunya adalah Lady Gaga..

Jelas sudah, Lady Gaga adalah sosok yang membawa misi Zionis Yahudi..
Dengan kata lain, Gaga adalah sosok yang merusak pemikiran, otak dan akhlak generasi muda Islam, khususnya melalui budaya..
Bagi para pemerhati konspirasi dan Yahudi, juga nama Lady Gaga sudah tidak asing sebagai artis penyembah ajaran musyrik (pagan)..

Seperti pernah dilansir Dailymail, salah satu pekerja di Hotel Intercontinental, London menceritakan, bahwa penyanyi kontroversial tersebut telah meninggalkan cairan mirip darah dalam jumlah besar di bak mandi hotel..
Semua staf hotel sangat yakin Gaga telah mandi di sana, atau setidaknya menggunakan cairan itu untuk mendandani kostumnya yang selalu super aneh di atas panggung..
Sudah tak mengherankan lagi, karena Lady Gaga memang terkenal sebagai boneka illuminati yang memiliki ritual pagan sebagai keharusan..

Jadi, kehadiran Gaga ini sarat dengan misi Zionis lewat gerakan Illuminatinya..
Lirik lagu yang melecehkan keyakinan tertentu seperti Kristen, kostum dan tarian erotis, hanyalah bagian dari sarana untuk melancarkan misi itu: merusak dan menyesatkan generasi muda, utamanya..

Jadi, sangat aneh jika ada petinggi organisasi Islam bilang, mau bagaimana pun kelakuan Lady Gaga, " Iman kami tetap tak terpengaruh "
Ini pernyataan yang tak bertanggungjawab..
Apakah tokoh umat yang ngomong seperti ini tak memahami bahwa generasi muda perlu diselamatkan?
Okelah Anda dan para anggota dalam organisasi Anda tak terpengaruh dengan Gaga, tapi apakah Anda tak terpikir dengan ribuan bahkan jutaan generasi yang tanpa reserve ‘menggila-gilai’ sosok seperti Lady Gaga?
Apalagi, Gaga adalah bagian dari misi Zionis!

Karenanya, tulisan ini bermaksud ingin mengingatkan kepada pemimpin dan tokoh umat, agar menjelaskan alasan utama perihal penolakan Lady Gaga di ranah ini..
Ketahuilah, alasan vulgar, erotis, dan lainnya itu mudah dipatahkan, karena dari para penyanyi di republik ini pun banyak yang tampil erotis, vulgar dan mengumbar aurat..
Tolong bantu umat untuk menyatakan bahwa alasan utama penolakan Gaga adalah lebih dari itu: membawa misi budaya yang merusak dan menghancurkan generasi muda dunia..

HADITS TENTANG ZINAH


Bismillahirrahmaanirrahiim...
Assalamulaikum
Perlu kita ingat bahwa tak seharusnya kita memaknai hadis dan ayat suci alqur'an dengan akal fikiran kita sendiri.
Bertanyalah pada para alim ulama, dan pada orang-orang yang sudah terbukti ilmu dan dan sanad ilmu yang menyambung ke baginda Raulullah s.a.w

Semoga kita termasuk kedalam golongan orang-orang yang diberi petunjuk,Aamiin....


Sabda Rasulullah s.a.w:
"Hindarilah zina sebab ia menimbulkan enam kesan buruk, tiga di dunia & tiga di akhirat. Yang di dunia, zina akan menghilangkan kegembiraan, menyebabkan fakir & mengurangi umur sedangkan keburukan di akhirat nanti, zina menyebabkan pelakunya diazab, dihisab secara ketat dan kekal di neraka."
(Hadis riwayat Baihaqi)

Sabda Rasulullah s.a.w:
"Kedua-dua tangan juga berzina dan zinanya adalah menyentuh. Kedua kakinya juga berzina & zinanya adalah berjalan (menuju ke tempat pertemuan). Mulut juga berzina & zinanya ialah ciuman."
(Imam Muslim & Imam Abu Dawud)

Sabda Rasulullah s.a.w:
 لا يحل دم امرئ مسلم ، يشهد أن لا إله إلا الله وأني رسول الله ، إلا بإحدى ثلاث : النفس بالنفس ، والثيب الزاني ، والمفارق لدينه التارك للجماعة
 “Seorang muslim yang bersyahadat tidak halal dibunuh, kecuali tiga jenis orang: ‘Pembunuh, orang yang sudah menikah lalu berzina, dan orang yang keluar dari Islam‘” (HR. Bukhari no. 6378, Muslim no. 1676)



 Catatan: Para ulama menjelaskan bahwa hak membunuh tiga jenis orang di sini tidak terdapat pada semua orang


Sabda Rasulullah s.a.w:
إن من أشراط الساعة : أن يرفع العلم ويثبت الجهل ، ويشرب الخمر ، ويظهر الزنا
“Tanda-tanda datangnya kiamat diantaranya: Ilmu agama mulai hilang,dan kebodohan terhadap agama merajalela, banyak orang minum khamr, dan banyak orang yang berzina terang-terangan” (HR. Bukhari no.80)

Sabda Rasulullah s.a.w:
لا يزني الزاني حين يزني وهو مؤمن
“Pezina tidak dikatakan mu’min ketika ia berzina” (HR. Bukhari no. 2475, Muslim no.57)

METODE PIKIRAN MUSLIM SEJATI


Assalammualaikum.................
Dalam maka islam memandang berpikir sebagai media untuk mendekatkan diri kepada Allah (kebenaran) .Dengan berpikir,manusia akan memahami posisinya bahwa dia sebagai hamba,dan Allah sebagai Tuhan,sehingga logika-logika seperti ini bisa terus berjalan seiring dengan pemikiran-pemikiran kita.Dengan berpikir
,kita menyadari betapa kecilnya kekuasaan kita dan besarnya kekuasaan Tuhan menciptakan Alam raya,dan kita mengetahuinya dari Quran.Banyak sekali ayat dalam Quran yang mengajak untuk berpikir,diri sendiri,alam raya,lingkungan, dan dengan berpikir manusia dapat mengenal kebenaran (al haq),yang kemudian diimani dan dipegan teguh dalam kehidupan.

“Hanya orang-orang yang berakal saja yang dapat mengambil pelajaran” (QS ar Rad: 19)
Logika yang terjadi ,dalam Quran disebutkan bahwa orang-orang yang mendurhakai Allah lah yang disebut “cacat intelektual”.Sebab betapapun mereka berpikir, bahkan ada yang turut membangun peradaban,namun selama proses berpikir tidak mengantarkan mereka terhadap derajat “takwa” ,maka selama itu pula mereka berada dalam possisi “tidak mengerti” atau jika meminjam istilah Quran , “laa yafqahuun,”laa ya’lamuun.”laa ya’qiluun”

Seseorang yang benar-benar memegang keilmiahannya,siap merubah pendirian,sikap,dan kepribadian,bahkan ideologis,sesuai dengan tuntutan dan konsekuensi pengetahuannya.Jika seseorang berusah dengan sungguh-sungguh ,maka seorang (ilmuwan) akan sampai pada konklusi bahwa ilmu apapun( khususnya ilmu empirikal dan eksperimental) yang akan dialami seseorang akan sampai pada kesimpulan bahwa Tuhan itu ada ,dan logisnya hanya ada satu, dan kita memilih Tuhan sebagai sesuatu yang eksis,dan sikap ilmiah sejati tidak hanya berhenti kepada pengakuan pasif,tetapi juga menuntut keberanian menyikapi keyakinan dan mempertahankanya dari stabilitas yang dapat mengganggu eksistensinya
Sumber-sumber Ilmu
Ketika kita sudah memilih Islam,maka Tuhan melalui Quran memberi tahu bahwa ada sumber ilmu untuk mengenalnya dan menamalkannya dalam kehidupan yaitu yang pertama Wahyu dan yang kedua Akal.Wahyu adalah sesuatu yang berasal dari Tuhan dan pasti benar. Secara logika manapun menyataka n bahwa Tuhan tidak mungkin salah,justru cacat logika jika menyatakan bahwa Tuhan itu salah Peryataan seperti itu tidak bahkan tidak pantas disebut pernyataan /sebuah premis, itulah sebabnya orang yang tidak menerima Islam disebut seperti yang sudah tertulis diatas..Sumber-sumber Ilahi dalam Islam yaitu dengan Quran dan Sunnah.Dengan berpikir,manusia dapat mengoperasionalkannya.
Sumber kedua yaitu Akal.Akal sudah memiliki kecenderungan untuk menemukan pengetahuan.Metode-metoe akal dalam menangkap pengetahuan dapat diperoleh dengan melalui indera,dan informasi diteruskan,lalu dengan logika yaitu secara rasional akal dapat menerimanya dengan benar.Seperti mustahilnya Tuhan salah( sangat logis),dan melalui berita yang disampaikan oleh orang lain,dan kebenarannya bergantung kepada narasumber.
Metode Berpikir Islami
Oleh karena itu, berpikir yang dapat dilakukan oleh semua manusia,namun tentu beda jika seorang berpikir seenaknya,dan menyimpulkan kesimpulan yang berbeda-beda,maka akan terjadi kekacauan sikap di dunia ini,Oleh karena itu adanya agama, yang menentuka standar bahwa sesuatu ini benar atau tidak,baik atau tidak,dan tentu bahwa stadar dalam agama Islam ,yaitu tentang berpikir dapat diarahkan dalam kerangka untuk mencapai sasaranya.Sebab diluar kerangka itu manusia akan terperangkap dalam pola pikir lepas kendali.
Wahyu adalah satu-satunya Sumber Aqidah dan Syari’ah
Setiap muslim secara logis menjadikan Al Quran dan sunnah sebagai satu-satunya sumber dalam konsep dan operasional sekaligus,tanpa memilah-milahnya.Al Quran merupakan wahyu dari Allah yang sudah merupakan aksioma dan menjadi prinsip.Jadi dasar kebenaran (al haq) adalah berasal dari Quran dan sunnah.Sehingga produk manusia merupakan sumber sekunder dan sumber Ilahi merupkan sumber utama.Pemikiran baru,filsafat, theology,, dll yang bertentangan dengan Quran dapat secara logis ditolak,sedangkan yang sejalan dapat dikompromikan.
Hubungan Antara Wahyu,Akal dan Metode Interpretasi Rasional
Peran akal sangat berguna untuk menangkap pesan (teks) Ilahi.Setelah metode pertama yang menjadikan wahyu sebagai sumber Aqidah dan Syariah,maka konsekuensi logis bahwa keimanan sebagai prasyarat Islam yaitu mengimani dua alam yaitu alam ghaib (metafisik)dan alam nyata.Spesifikasi alam ghaib ini berada dalam batas ruang dan waktu,sedangkan ruang dan waktu yaitu jalur akal itu sendiri.Sehingga untuk mengetahui sesuatu yang ghaib (Allah,malaikat,jin surga,neraka) kita hanya dapat mengetahui secara jelas dengan teks Ilahi (wahyu),sedangkan dengan akal yang diluar jalur,akan terbatas sekali.Akal berfungsi untuk menerima informasi dari wahyu,memahami,dan “membenarkan”
Atas dasar ini,kebenaran disekitar alam ghaib tidak dapat didiskusikan secara rasional dan menggunakan logika,tetapi kita terima dengan menggunakan wahyu( Quran dan sunnah).Penyimpulan general,penetapan sesuatu dapat dilakukan dengan tidak bertentangan dengan akal dan logika dan juga sejalan dengan wahyu.
Kekeliruan banyak orang yaitu seperti perkembangan ilmu filsafat yaitu mencampuradukkan peran akal terhadap fungsi memahami alam nyata dan alam ghaib yang sebenarnya merupakan diluar jalur kemampuan akal untuk mencerna lebih dalam.Namun,jika lihat secara seksama,akal manusia akan sangat berpotensi sekali jika berada dijalur yang benarnya ,Jika akal selama ini mampu memenemukan teori atom,membuat bom Atom,senjata nuklir,listrik,televisi,pesawat,menjelajah ruang angkasa dan kemampuan mengatur kehidupan manusia,maka dengan metode ini,kita seharsunya langsung mengetahui bahwa keberhasilan akal memang terjadi akrena akal bekerja pada jalurnya secara natural.Namun jika akal memasuki jalur “alam manusia” “alam ketuhanan” berarti ia beroperasi dalam alam yang tak terbatas, dan kabur,akibatnya akal bisa kehilangan orientasi dan menghasilkan konklusi yang berbeda-beda dan juga mungkin keliru
Mencari Kebenaran dengan Sikap Jernih
Sikap objektif diperlukan dalam mencari kebenaran.Ketika seseorang mencari jawaban kebenaran dari wahyu (Al Quran, dan sunnah)yang dilakukan bukan dengan tendensi tertentu,bukan untuk melemahkan pendapat lawan.Hakikat Qurani merupakan sebuah standar untuk menentukan sebuah kebenaran.Teori,falsafah,faham yang sangat banyak akan Nampak kabur tanpa adanya standar kebenaran,dan standar itu dipastika wahyu Ilahi yaitu Quran dan sunnah.
Perjalanan manusia untuk menemukan kebenaran sangatlah lamban,bahkan tidak tahu bahwa sesuatu itu benar atau tidak,maka Quran dan sunnah datang untuk membantu menemukan kebenaran
Kebenaran dalam Al Quran senantiasa parallel
Yang dimaksud disini ialah keharusan membandingkan antara kesimpulan yang didapat dari Quran melalui metode deduktif dengan kebenaran Al Quran yang mutlak.Hal ini didasari bahwa kebenaran Quran tidak mungkin terjadi kontradiksi didalamnya karena berasal dari sumber yang valid yaitu Tuhan.Jika pada kesimpulan ditemukan adanya kekeliruan,maka otomatis kesimpulan ditolak
Ketentuan aksioma yang terjadi ialah bahwa kaum muslimin sudah sepakat,dan secara Ilmiah dapat ditemukan kebenaran pada Quran yaitu:
1. Quran berasal dari Tuhan,kemungkinan –kemungkinan Quran dibuat oleh selain Tuhan secara logis tidak ada yang dapat membuktikannya.Kemungkinan bahwa Quran dibuat oleh muhamad,orang arab,orang luar selain arab,sumber yang majhul malah mebuktikan objek impossible bahwa sesungguhnay hanya keeksisan Tuhan saja yang mampu membuat Quran
2. Quran dijamin oleh Tuhan akan tejaga,artinya Quran merupakan kesatuan yang utuh tidak ada kontradiksi,dan tetap dari dahulu sampai sekarang.Tantangan-tantangan untuk membuat satu ayat/merubah/menambahi Quran tetap berlaku,dan terbukti secara ilmiah Quran yang ada pada zaman dahulu tetap sama dengan Quran zaman sekarang
Kesimpulan
Pertanyaan –pertanyaan tentang Islam mungkin banyak dibenak kita.Contohnya apakah logis Nabi Muhammad membelah bulan?,apakah logis Ibrahim dibakar namun tidak mati? Jika kita memahami dasar-dasar berpikir dengan jalurnya,maka pertanyaan ini akan terjawab dengan mudah.Sangat logis sekali bahwa nabi Muhammad pernah membelah bulan.Dasar berpikirnya ialah, Al Quran berasal dari Tuhan,sehingga logis sekali Tuhan menghendaki Muhammad membelah bulan.Lalu Quran merupakan sumber otentik yang tidak berubah .Sehingga dasar otoritas Tuhan dan otentitas Quran menjadi dasar berpikir.Justru tidak logis jika kita menyatakan bahwa Muhammad tidak bisa membelah bulan,karena itu menyalahi kebenaran (Tuhan).
Dengan sumber-sumber yang ilmiah yaitu Quran dan sunnah akan tetap menjadi hujjah terkuat umat Islam sejak zaman dahulu sampai sekarang.Tantangan-tantangan pemikiran-pemikiran akan terus berdatangan,namun Quran dan sunnah merupakan sumber pemikiran umt Islam.Peradaban berasal dari pemikirann,dan peradaban Islam yang jaya akan kembali selama metode berpikir islami, mendekat kepada Quran dan sunnah dijalankan,bukannya malah terpengaruh corak pemikiran peradaban lain.

Sekian Artikel Dari saya ini,semoga Bermanfaat..................... ^_^

SEJARAH TURUNNYA AL-QUR'AN


Di bulan suci Ramadhan, seperti biasa setiap malamnya saya melaksanakan shalat tarawih di mesjid Al-Ikhlas yang berada tidak jauh dari rumah. Malam itu, ustadz yang mengisi kultum di mesjid tersebut menceritakan tentang asal mula turunnya Al Quran. Posting berikut ini adalah sedikit resume yang saya buat setelah mendapatkan kultum dari Ustadz tersebut.

Al Quran diturunkan oleh Allah kepada nabi Muhammad SAW melalui perantara malaikat Jibril. Al Quran terdiri dari 30 Juz, 6666 ayat, 114 surah dan diturunkan setahap demi setahap selama kurang lebih dua puluh tiga tahun.

Al Quran diturunkan kepada nabi Muhammad dengan tiga cara, yaitu pertama malaikat Jibril turun dalam wujud manusianya dan membacakan ayat-ayat Al Quran kepada nabi Muhammad, kemudian beliau mengikutinya. Kedua, adalah Al Quran turun tanpa perantara malaikat Jibril, sehingga tiba-tiba saja ayat-ayat Al Quran tersebut muncul dalam pikiran nabi Muhammad dan yang ketiga adalah Al Quran turun dengan didahului terdengarnya suara gemerincing lonceng yang sangat kuat. Cara terakhir adalah cara yang dirasa nabi Muhammad sangat berat saat menerima wahyu Allah SWT.

Al Quran yang telah diturunkan ini kemudian diajarkan kepada keluarga dan sahabat-sahabat nabi terlebih dahulu sebelum akhirnya disyiarkan secara terang-terangan kepada masyarakat luas. Pada awalnya Al Quran ini hanya dituliskan pada media seadanya saja seperti kulit unta, tulang binatang dan lain-lain, mengingat pada zaman itu belum ditemukan manfaat kertas sebagai media untuk menuliskan Al Quran.

Pada zaman nabi Muhammad, Al Quran tidak diperbolehkan untuk ditulis, melainkan hanya dihafalkan saja di luar kepala baik oleh nabi Muhammad maupun sahabat-sahabatnya. Sementara itu, untuk menjaga kemurnian Al Quran, setiap malam di bulan Ramadhan malaikat Jibril turun ke bumi dan membacakan ayat-ayat Al Quran tersebut dan nabi Muhammad mendengarkannya dengan seksama. Nabi Muhammad sendiri melarang penulisan Al Quran ini dalam media apapun dalam satu kesatuan.

Setelah nabi Muhammad meninggal dunia, tongkat kepemimpinan Islam diberikan kepada kalifah Abu Bakar As syidiq. Pada masa kepemimpinan Abu Bakar ini, orang-orang Islam yang tipis imannya mulai banyak yang meninggalkan Islam. Mereka meninggalkan semua perintah-perintah Allah seperti shalat, puasa dan zakat. Selain itu, bermunculan pula nabi-nabi palsu yaitu orang-orang yang mengaku sebagai penerus nabi Muhammad.

Bayangkan saja, ternyata sejak ratusan tahun yang lalu sudah banyak bermunculan nabi-nabi palsu ke dunia ini. Maka tentu bukan suatu hal yang mengherankan jika sampai posting ini ditulispun masih saja ada orang-orang yang mengaku dirinya adalah nabi. Di Indonesia yang sebagian besar penduduknya muslim ini saja ada banyak kasus kemunculan nabi palsu. Di antaranya Ahmad Mussadeq, Lia Eden dan lain-lain.

Kasus terbaru dan masih hangat adalah masalah aliran Ahmadiyah yang menganggap bahwa Ahmad Mirza adalah nabi penerus nabi Muhammad. Padahal Ahmad Mirza adalah nabi yang diangkat oleh ratu Inggris atas jasa-jasanya memimpin sebagian umat muslim Pakistan untuk berperang melawan muslim-muslim yang memberontak kepada kerajaan Inggris yang saat itu menjajah Pakistan. Ratu Inggris kemudian menyatakan bahwa Ahmad Mirza adalah “Nabi baru” umat Islam yang cinta perdamaian. <---- Tulisan yang dicetak miring adalah tambahan dari penulis sendiri dan bukan merupakan bagian dari kultum.

Kembali lagi ke zaman Kalifah Abu Bakar, dengan munculnya nabi-nabi palsu ini, maka Kalifah Abu Bakar kemudian memerintahkan para sahabat untuk memerangi nabi-nabi palsu dan umat Islam yang tipis imannya itu. Sayangnya, banyak sahabat nabi yang hafal Al Quran dalam rangka menegakkan agama Islam kemudian berguguran satu demi satu.

Melihat hal ini, kemudian Umar bin Khatab menyarankan kepada Kalifah Abu Bakar untuk mengumpulkan ayat-ayat Al Quran dan menuliskannya menjadi satu kitab saja. Awalnya, ide ini ditentang oleh Kalifah Abu Bakar, karena menurut beliau nabi Muhammad sendiri yang melarang penulisan ayat-ayat Al Quran tersebut, namun setelah melalui perdebatan panjang dan demi menegakkan agama Islam, akhirnya Kalifah Abu Bakar pun mengalah. Setelah itu, dibentuklah panitia pengumpulan dan penulisan Al Quran tersebut.

Ayat-ayat Al Quran itu kemudian dikumpulkan dan ditulis ulang oleh Zaid bin Tsabit. Pada masa Kalifah Umar bin Khatab, kitab Al Quran hanya berjumlah lima buah dan disimpan di lima tempat yang berbeda antara lain, Mekkah, Basrah, Madinah, dan disimpan oleh Kalifah Umar sendiri.

Pada era kepemimpinan Utsman bin Affan, beliau berhasil menaklukkan Syria yang terlebih dahulu sudah mengenal kertas sebagai media untuk menulis. “Teknologi baru“ ini kemudian dimanfaatkan untuk memperbanyak kitab Al Quran. Akibatnya, sekarang semua orang dapat membaca, mengkaji dan memperdalam Al Quran dimanapun dan kapanpun juga. Bahkan, pada zaman sekarang Al Quran diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa dengan tentu saja tetap menuliskan ayat-ayat asli Al Quran yang masih berbahasa Arab, sehingga kemurnian Al Quran Insya Allah masih terjaga kemurniannya bahkan sampai sekarang sekalipun. Terjemahan yang ada dalam Al Quran ini semata-mata hanya untuk mempermudah umat Islam untuk mempelajari Al Quran.

8 AGAMA PENGABDI ALLAH



Tanpa kita sadari ternyata mitologi telah berkembang begitu kuat dan mempengaruhi pondasi berpikir kita. Phanteism, salah satu ajaran filsafat kuno yang dasarnya menempatkan Tuhan sebagai satu kesatuan dan wujudnya berada di mana-mana telah memberi pengaruh yg begitu dalam thd Paulus dalam membentuk keyakinan Kristiani dan juga
berkembang di India menyusup ke dalam agama Hindu. Selain itu pantheism ternyata juga berperan besar membentuk kepercayaan 'agama-agama' Asia Timur spt Buddha, Konghucu dan Taoism di China.



Keyakinan ttg pantheism ini telah berurat akar dalam pola pikir penganut agama-agama besar sehingga mereka tidak lagi memahami kitab suci yang sesungguhnya, namun lebih banyak 'melestarikan adat dan tradisi' yang beranak-pinak dari leluhur mereka. Sementara utk memahami Konsep Ketuhanan agama-agama, kita harus meneliti apa yang dikatakan kitab suci masing-masing bukan mencari sumbernya dari tradisi-tradisi kuno.

Dan sekali lagi, tanpa kita sadari jika meneliti kitab suci maka kita akan menemukan bahwa agama-agama besar ternyata memiliki Konsep Ketuhanan yang sama, menyembah pada satu Tuhan, Allah SWT.

Berikut Konsep Ketuhanan 8 Agama Terbesar di Dunia menurut Kitab Suci mereka. Diurutkan berdasarkan jumlah populasi pengikutnya masing-maisng.

1. KRISTEN

Agama dengan populasi penduduk terbesar saat ini, 2.1 miliar pemeluk di seluruh dunia, terkonsentrasi di Eropa, Amerika, Australia dan Afrika Tengah & Selatan.

Konsep Ketuhanan menurut Alkitab :

Markus 12:29 "Maka jawab Yesus kepadanya, hukum yang terutama adalah 'dengarlah hai Israel, adapun Allah Tuhan kita adalah Tuhan yang Esa'"

John 5:30, "Maka aku tdk boleh berbuat satu apa pun dari mauku sendiri, spt aku dengar begitu aku hukumkan dan hukum itu adil adanya, karena tiada aku coba hukum sendiri melainkan maunya Bapa yang sudah mengutus aku."

Berapa Tuhan Kristen? Trinitas (3 in 1)? Bukan, satu Allah Tuhan Yang Esa.

2. ISLAM

Agama Islam dengan populasi penduduk kedua terbesar di dunia, sekitar 1.7 miliar dan terkonsentrasi di Timur Tengah, Asia Tengah, Afrika Utara dan Asia Tenggara.

Konsep Ketuhanan menurut Al-Quran :

Al Ikhlas 1-4 "Katakanlah, 'Dia-lah Allah, Yang Maha Esa, Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu. Dia tidak beranak dan tiada pula diperanakkan, Dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia.

Berapa Tuhan Islam? Satu, Allah Tuhan Yang Esa.

3. HINDU

Agama Hindu memiliki populasi ketiga terbesar dengan jumlah sekitar 800 juta jiwa dan terbanyak berada di India, Asia Selatan dan Asia Tenggara.

Konsep Ketuhanan menurut Wedha :

Chandogya Upanishard, pasal 6 bag 2 ayat 1, "Akkam avidetuim" artinya Tuhan adalah satu.

Sweta Sutara Upanishard psl 6 ayat 9, "Na kasia kasji janita nakadipa" artinya Dia yg tidak memiliki ibu bapak dan tidak memiliki tuan.

Sweta Sutara Upanishard pasal 4 ayat 19, "Natastya pratima asti" artinya Tdk ada yg serupa dengannya.

Ayat di kitab ini sangat familiar dan sangat mirip dengan Al-Ikhlas.

Berapa Tuhan Hindu? 100 Dewa-Dewi? Bukan, satu Allah Yang Esa.

4. BUDDHA

Agama Buddha berkembang sangat pesat di China, Tibet, Thailand dan Asia Selatan. Populasinya sekitar 600 juta jiwa.

Konsep Ketuhanan menurut Buddha :

Sutta Pitaka, Udana VIII : 3 "Ketahuilah para Bhikkhu bahwa ada sesuatu Yang Tidak Dilahirkan, Yang Tidak Menjelma, Yang Tidak Tercipta, Yang Mutlak. Duhai para Bhikkhu, apabila tidak ada Yang Tidak Dilahirkan, Yang Tidak Menjelma, Yang Tidak Diciptakan, Yang Mutlak, maka tidak akan mungkin kita dapat bebas dari kelahiran, penjelmaan, pembentukan, pemunculan dari sebab yang lalu. Tetapi para Bhikkhu, karena ada Yang Tidak Dilahirkan, Yang Tidak Menjelma, Yang Tidak Tercipta, Yang Mutlak, maka ada kemungkinan untuk bebas dari kelahiran, penjelmaan, pembentukan, pemunculan dari sebab yang lalu"

Atthi Ajatang Abhutang Akatang Asamkhatang yang artinya "Tuhan adalah Suatu Yang Tidak Dilahirkan, Tidak Dijelmakan, Tidak Diciptakan dan Yang Mutlak".

Berapa Tuhan Buddha? Tidak ada konsep Ketuhanan dalam Buddha. Lihat lagi,Tuhan Buddha adalah satu, Allah Tuhan Yang Esa.

5. KONGHUCU

Konghucu lebih tepat dikatakan sebuah aliran drpd agama, namun aliran ini berkembang pesat juga di China dengan jumlah pemeluk sekitar 100-150 juta jiwa.

Konsep Ketuhanan menurut Konghucu :

1. Sepenuh Iman kepada Tuhan Yang Maha Esa (Cheng Xin Huang Tian)
2. Sepenuh Iman menjunjung Kebajikan (Cheng Juen Jie De)
3. Sepenuh Iman Menegakkan Firman Gemilang (Cheng Li Ming Ming)
4. Sepenuh Iman Percaya adanya Nyawa dan Roh (Cheng Zhi Gui Shen)
5. Sepenuh Iman memupuk Cita Berbakti (Cheng Yang Xiao Shi)

Hmm... rada mirip juga dengan Rukun Iman ternyata.

Agama Khonghucu juga mengajarkan hubungan antar sesama manusia atau disebut "Ren Dao" dan bagaimana penganutnya melakukan hubungan dengan Sang Khalik/Pencipta alam semesta (Tian Dao) yang disebut dengan istilah "Tian" atau "Shang Di".

Orang-orang mengatakan Konsep Ketuhanan Konghucu tidak jelas. Mereka keliru, Konghucu mengakui adanya satu Tuhan, Allah Tuhan Yang Esa.

6. SIKHISM

Agama non semitik yang tidak dibawa oleh Nabi namun berkembang pesat di Pakistan dan India di sekitar wilayah Punjab. Sang guru bernama Nanak Shahib. Agama Sikh memiliki sekitar 25 juta jiwa pengikut.

Dalam kitab Sri Guru Granth Shahib vol 1 pasal 1 ayat 1 yang disebut Japoji mul Mantra dijelaskan, "Hanya ada satu Tuhan yg eksis, Tuhan yang tdk tampak wujudnya atau Ek Omkara."

Sikh adalah agama monotheisme menentang avtarvada (reinkarnasi).

Berapa tuhan Sikhism? Satu, Allah Tuhan Yang Esa.

7. YAHUDI

Agama Yahudi tersebar di Israel, Amerika Utara dan Eropa. Jumlah pemeluknya saat ini sekitar 15 juta jiwa.

Konsep Ketuhanan Perjanjian Lama/Taurat :

Yesaya Ps. 45 ayat 5, "Akulah Tuhan tdk ada yg lain kecuali Allah."
Keluaran Ps. 20 ayat 3-5, "Jangan ada padamu Allah lain dihadapanku, jangan buat patung yang menyerupai apa pun yg ada di langit dan di bumi dan di dalam air, jangan menyembah pd patung2 itu krn aku adalah Tuhan yg cemburu."
Ulangan Ps. 5 ayat 7-9, "Jgn ada padamu Allah lain di hadapanku."

Berapa Tuhan Yahudi? Satu, Yahweh. Salah, satu Allah Tuhan Yang Esa.

8. ZOROASTER

Agama non semitik, dibawa oleh Nabi Zoroaster, agama ini berkembang 2500 tahun yang lalu di persia, sekarang di Iran dan India. Pemeluknya saat ini sekitar 4 juta jiwa.

Konsep Ketuhanan menurut Zoroaster :

Ada 2 Kitab Asatir dan Awesta

Kitab Awesta Buku Kitab Yasna psl 31 ayat 7-11, "Tuhan adalah sang pecipta maha besar, tdk memiliki anak dan orang tua." Lagi-lagi.. sangat mirip dengan Al-Ikhlas.

Berapa Tuhan Zoroaster? Satu, Allah Tuhan Yang Esa.

Jika setiap agama mengakui hanya ada satu Tuhan, Allah yang Maha Esa, lalu mengapa ada begitu banyak Tuhan dalam kepercayaan dan tradisi-tradisi kuno mereka? Jawabannya mungkin bisa ditelisik dalam kepercayaan pagan, salah satu keyakinan paling tua di dunia yang percaya bahwa Tuhan terdiri dari beberapa unsur seperti dewa-dewi Mesir Kuno, Yunani Kuno, India Kuno, and so on..

Konsep pantheism inilah yang menyusup masuk dalam pola pikir tokoh-tokoh kepercayaan tertentu sehingga para pengikutnya mengikuti dengan sepenuh hati tanpa perlu lagi membuka kitab-kitab suci mereka. Padahal, seandainya semua pengikut agama-agama besar ini menyembah satu Tuhan yang Esa, maka 90% dari populasi dunia adalah pemeluk satu agama, Islam. Sumber keselamatan, rahmatan lil alamin.

KEUTAMAAN BULAN SYAWAL(HIJRIAH)

Memasuki Ramadhan, biasanya kita mengucapkan Marhaban Ya Ramadhan! Tapi untuk bulan Syawal, tidak pernah kita mendengar orang mengucapkan Marhaban Ya Syawal! Padahal, Syawal juga bulan istimewa dan memiliki keutamaan. Inilah beberapa keistimewaan bulan Syawal.

SETELAH melewati bulan Ramadhan, kita memasuki bulan Syawal, bulan kesepuluh dalam penanggalan hijriyah. Nyaris tidak ada penyambutan terh

adap datangnya bulan syawal.

Berbeda dengan ketika menyambut Ramadhan, biasanya kita mengucapkan Marhaban Ya Ramadhan! Tapi untuk bulan Syawal, tidak pernah kita mendengar orang mengucapkan Marhaban Ya Syawal!

Padahal, Syawal juga bulan istimewa dan memiliki keutamaan. Inilah beberapa keistimewaan bulan Syawal.

Bulan Kembali ke Fitrah

Syawal adalah bulan kembalinya umat Islam kepada fitrahnya, diampuni semua dosanya, setelah melakukan ibadah Ramadhan sebulan penuh. Paling tidak, tanggal 1 Syawal umat Islam “kembali makan pagi” dan diharamkan berpuasa pada hari itu.

Ketibaan Syawal membawa kemenangan bagi mereka yang berjaya menjalani ibadah puasa sepanjang Ramadan. Ia merupakan lambang kemenangan umat Islam hasil dari “peperangan” menentang musuh dalam jiwa yang terbesar, yaitu hawa nafsu.

Bulan Takbir

Tanggal 1 Syawal, Idul Fitri, seluruh umat Islam di berbagai belahan mengumandangkan takbir. Maka, bulan Syawal pun merupakan bulan dikumandangkannya takbir oleh seluruh umat Islam secara serentak, paling tidak satu malam, yakni begitu malam memasuki tanggal 1 Syawal alias Malam Takbiran, menjelang Shalat Idul Fitri.

Kumandang takbir merupakan ungkapan rasa syukur atas keberhasilan ibadah Ramadhan selama sebulan penuh. Kemenangan yang diraih itu tidak akan tercapai, kecuali dengan pertolongan-Nya. Maka umat Islam pun memperbanyakkan dzikir, takbir, tahmid, dan tasbih. “”Dan agar kamu membesarkan Allah atas apa-apa yang telah Ia memberi petunjuk kepada kamu, dan agar kamu bersyukur atas nikmat-nikmat yang telah diberikan” (QS. Al-Baqarah: 185).

Bulan Silaturahmi

Dibandingkan bulan-bulan lainnya, pada bulan inilah umat Islam sangat banyak melakukan amaliah silaturahmi, mulai mudik ke kampung halaman, saling bermaafan dengan teman atau tetangga, hala bihalal, kirim SMS dan telepon, dan sebagainya. Betapa Syawal pun menjadi bulan penuh berkah, rahmat, dan ampunan Allah karena umat Islam menguatkan tali silaturahmi dan ukhuwah Islamiyah.

Bulan Ceria

Syawal adalah bulan penuh ceria. Di Indonesia bahkan identik dengan hal yang serba baru –baju baru, sepatu baru, perabot rumah tangga baru, dan lain-lain. Orang-orang bersuka cita, bersalaman, berpelukan, bertangis bahagia, mengucap syukur yang agung, meminta maaf, memaafkan yang bersalah.

Begitu banyak doa terlempar di udara. Begitu banyak cinta kasih saling diberikan antar seluruh umat manusia. Aura maaf tersebar di seluruh penjuru bumi, nuansa peleburan dosa, nuansa pencarian makna baru dalam hidup.

Puasa Satu Tahun

Amaliah yang ditentukan Rasulullah Saw pada bulan Syawal adalah puasa sunah selama enam hari, sebagai kelanjutan puasa Ramadhan.

“Barangsiapa berpuasa pada bulan Ramadhan lalu diiringinya dengan puasa enam hari bulan Syawal, berarti ia telah berpuasa setahun penuh” (H.R Muslim, Abu Dawud, At-Tirmidzi, An-Nasa’i dan Ibnu Majah)

“Allah telah melipatgandakan setiap kebaikan dengan sepuluh kali lipat. Puasa bulan Ramadhan setara dengan berpuasa sebanyak sepuluh bulan. Dan puasa enam hari bulan Syawal yang menggenapkannya satu tahun” (HR An-Nasa’i dan Ibnu Majah dan dicantumkan dalam Shahih At-Targhib).

Bulan Nikah

Syawal adalah bulan yang baik untuk menikah. Hal ini sekaligus mendobrak khurafat, yakni pemikiran dan tradisi jahiliyah yang tidak mau melakukan pernikahan pada bulan Syawal karena takut terjadi malapetaka.

Budaya jahiliyah itu muncul disebabkan pada suatu tahun, tepatnya bulan Syawal, Allah Swt menurunkan wabah penyakit, sehingga banyak orang mati termasuk beberapa pasangan pengantin. Maka sejak itu, a kaum jahiliah tidak mau melangsungkan pernikahan pada bulan Syawal.

Khurafat itu didobrak oleh Islam. Rasulullah Saw menunjukkan sendiri bahwa bulan Syawal baik untuk menikah. Siti Aisyah menegaskan: “Rasulullah SAW menikahi saya pada bulan Syawal, berkumpul (membina rumah tangga) dengan saya pada bulan Syawal, maka siapakah dari isteri beliau yang lebih beruntung daripada saya?”. Selain dengan Siti Aisyah, Rasul juga menikahi Ummu Salamah juga pada bulan Syawal.

Menurut Imam An-Nawawi, hadits tersebut berisi anjuran menikah pada bulan Syawal. ‘Aisyah bermaksud, dengan ucapannya ini, untuk menolak tradisi jahiliah dan anggapan mereka bahwa menikah pada bulan Syawal tidak baik.

Bulan Peningkatan

Inilah keistimewaan bulan Syawal yang paling utama. Syawal adalah bulan “peningkatan” kualitas dan kuantitas ibadah. Syawal sendiri, secara harfiyah, artinya “peningkatan”, yakni peningkatan ibadah sebagai hasil training selama bulan Ramadhan. Umat Islam diharapkan mampu meningkatkan amal kebaikannya pada bulan ini, bukannya malah menurun atau kembali ke “watak” semula yang jauh dari Islam. Na’udzubillah.

Bulan Pembuktian Takwa

Inilah makna terpenting bulan Syawal. Setelah Ramadhan berlalu, pada bulan Syawal-lah “pembuktian” berhasil-tidaknya ibadah Ramadhan, utamanya puasa, yang bertujuan meraih derajat takwa.

Jika tujuan itu tercapai, sudah tentu seorang Muslim menjadi lebih baik kehidupannya, lebih saleh perbuatannya, lebih dermawan, lebih bermanfaat bagi sesama, lebih khusyu’ ibadahnya, dan seterusnya. Paling tidak, semangat beribadah dan dakwah tidak menurun setelah Ramadhan. Wallahu a’lam.

FADILLAH SHALAT QIYAMUL LAIL

 السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه

ِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

Sahabat saudaraku fillah yang insya Allah di Rahmati Allah Subhanahu Wa Ta’ala.

 Shalat Qiyamul Lail adalah pondasi yang lebih kokoh, untuk menancapkan tiang-tiang kesabaran sebagai penyangga beban musibah.


 Ibadah malam ini adalah ibadah khas para mukhlisin, orang-orang ikhlas yang dengan senang hati memisahkan rekatan tubuh bangkit merindukan Allah Subhanahu Wa Ta’ala, seakan khawatir melewatkan pertemuan dengan-Nya. “Qiyamul Lail”adalah sekolah yang berhasil meluluskan para pembesar para shalafus shalihin.

 Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfiman: “Bila disebut Nama Allah gemetar-lah hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya bertambahlah Iman mereka (karenanya)”. (QS. Al-Anfal : 2). Mereka melanggengkan qiyamul lail bak pedang terhunus dalam menjalani hidup di tengah-tengah masyarakat, karena memiliki mimpi, kebenaran dan kesabaran. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfiman : “Sesungguhnya bangun di waktu malam adalah lebih tepat (untuk khusyuk) dan bacaan di waktu itu lebih berkesan”. (QS. Al-Muzammil : 6). 

Saat sehat dan sakit dirikan-lah qiyamul lail, saat terjerat masalah dirikanlah qiyamul lail, saat butuh bantuan, takut atau tengah tertimpa musibah, bangkitlah untuk qiyamul lail. Ketika malam bersih, dan manusia semua terlelap tidur dengan buaian mimpi, tubuh bumi terselimuti ketenangan, pada detik-detik itu kita akan merasakan Allah Subhanahu wa Ta’ala mengisi kehampaan hati kita dengan cahaya-Nya. Kala kita ketuk pintu tahajjud dengan do'a iftitah, secercah Nur akan membuka dan menyambut dengan kebinaran, membersihkan hati kita dari noda-noda dunia, dari beban-beban masalah dan dosa. Alam putih nan sempurna akan terpampang di depan kita, samakah dengan dunia..? Tentu tidak, amat beda, masuk-lah, nikmati betapa indahnya alam Rabbani, ada gemercik kerinduan berpadu kegelisahan hati, ada bunga-bunga cinta dan kasih,

 ada linangan air mata di pipi, dan mengalir kalimat-kalimat suci membasahi lisan. Sahabat Saudara-ku fillah.. Nikmatiilah qiyamul lail jangan relakan nikmat agung itu terlepas begitu saja terlewatkan tiap malam. Mohonkan hajat kita pada-Nya, berlututlah pada keagungan hariban-Nya, serukan “Ya Rabb..Ya Rabb..” Selesai dari tahajjud jangan lupa untuk meminta Ampunan dan Tawakkalkan pada-Nya apa yang akan terjadi sepanjang hari nanti. Tidak ada sakit bila kita mau hidup bersama qiyamul lail, tidak akan ada derita, dosa, dan tidak ada maksiat-maksiat selama qiyamul lail tetap ditunaikan.

 Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam Bersabda : “Hendaklah kalian mendirikan qiyamul lail,karena dia adalah amalan orang-orang shaleh sebelum kalian, jalan untuk mendekatkan pada Rabb kalian, Penghapus dosa-dosa, pencegah maksiat, dan penolak masuknya penyakit ke badan”. (HR. Ath-Tirmidzi). Qiyamul lail adalah pasar Rabbani, dibuka dan diakhiri setiap malam. Yang beruntung adalah yang mau membeberkan dagangannya, dan tidak kembali dalam keadaan rugi. Para Shalihin tidak pernah melewatkan pasar itu, mereka adalah pedagang-pedagang ulung, mereka hiasi dagangan dengan untaian Istighfar, takbir, tasbih, dan tahmid, baru kemudian menyelipkan do'a-do'a di dalamnya. Ini adalah kesempatan baik, kita pasti untung karena pembelinya adalah Allah Subhanahu wa Ta’ala.’ Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam Bersabda : Diriwayatkan dalam kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim dari Abi Hurairah Rhadiyallahu Anhu’ bahwasanya Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam berkata: “Allah turun ke langit bumi setiap malam saat terlewatkan sepertiga malam pertama. DIA berkata: “AKU adalah Raja, AKU adalah Raja, adakah yang akan berdo'a pada-KU hingga AKU berikan.? Adakah yang akan beristighfar pada-KU hingga AKU berikan ampunkan..? DIA terus mengatakan-Nya hingga fajar bersinar” (HR. Shahih Bukhari dan Muslim). Berusaha sabar dan bangun untuk menunaikannya di akhir malam, dilanjutkan dengan beristighfar, mohon keselamatan pada-Nya, perlindungan, kebahagiaan di dunia dan akhirat, dan mintalah sebagai ahli Syurga, kemudian ungkapkan apa yang menjadi hajat kita, karena sungguh kita sangat dekat dengan-Nya pada detik-detik tersebut. Dengan dibarengi niat yang ikhlas, hati bersih dan khusyu’ menjalaninya, Allah Subhanahu wa Ta’ala ‘akan mengabulkan semua permintaan kita. “Jarak paling dekat antara Khaliq dengan hamba adalah ditengah malam, jika kita mampu mengingat-Nya pada waktu tersebut. Berusaha meneladani shalafus shalihin, seperti Abdullah bin Umar Rhadiyallahu Anhu, ketika anjuran Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam, untuk qiyamul lail sampai pada telinganya, “Sebaik-baik manusia adalah saat ia shalat malam hari”. Setelah mendengar anjuran tersebut Abdullah tidak tidur malam melainkan hanya sebentar”.(Muttafaq Alaih). 

Lebih utama lagi ketika usai shalat qiyamul lail sambil membuka mushaf Al-Quran, jika belum sempat menghafalnya, yang penting tidak tertinggal oleh amalan Agung itu, oleh cahaya, keberkahan, kehormatan, dan kemuliaan. Kemulian seorang mukmin terletak pada qiyamul lail, dan kehormatanya terletak pada hanya menggantungkan harapan nya kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala”. Sahabat saudaraku filla, yang insya Allah di Rahmati oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala. Demikian semoga manfaat buat kita semua. Yang benar haq semua datang-Nya dari Allah Subhanahu wa Ta’ala, yang kurang dan khilaf mohon sangat dimaafkan . ’’Akhirul qalam “Wa tawasau bi al-haq Watawa saubil shabr “. Semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala . senantiasa menunjukkan kita pada sesuatu yang di Ridhai dan di Cintai-Nya.. Aamiin Allahum Aamiin. Selamat Menjalankan Ibadah Puasa.. Wassalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh 

MANFAAT SHALAT BAGI KESEHATAN




Pada kesempatan kali ini saya akan sedikit memberikan artikel sedikit keagamaan.Saya akan sedikit membagikan beberapa Manfaat Shalat Bagi Kesehatan yang akan saya bahas secara detail pergerakan shalat.Mari kita lihat beberapa Manfaat Shalat Bagi Kesehatan.
Setiap gerakan shalat merupakan bagian dari olahraga otot-otot dan persendian tubuh. Sholat dapat membantu menjaga vitalitas dan kebugaran tubuh tetapi dengan syarat semua gerakan sholat dilakukan dengan benar,perlahan dan tidak terburu-buru serta istiqomah atau konsisten.
Begitu banyak manfaat gerakan shalat bagi kesehatan tubuh manusia. Semakin sering kita sholat dengan benar, semakin banyak manfaat yg kita peroleh untuk kesehatan diri kita.Mari kita lihat beberapa Manfaat Shalat Bagi Kesehatan.

Bagi Kesehatan

Sholat dengan berdiri

Wajibnya sholat adalah berdiri bagi yang mampu, ternyata berdiri pada waktu sholat mengandung hikmah yg luar biasa yaitu dapat melatih keseimbangan tubuh dan konsentrasi pikiran.

Takbiratul Ihram

Takbir dilakukan dengan mengangkat kedua tangan sejajar dengan bahu dan dilakukan ketika hendak rukuk dan bangkit dari rukuk. Pd saat kita mengangkat tangan sejajar bahu, otomatis kita membuka dada, memberikan aliran darah dari pembuluh balik yang terdapat di lengan untuk dialirkan ke bagian otak pengatur keseimbangan tubuh, membuka mata dan telinga kita sehingga keseimbangan tubuh terjaga.

Rukuk

Rukuk dilakukan dengan tenang dan optimal dapat merawat kelenturan tulang belakang yang berisi sumsum tulang belakang (sebagai saaraf sentral manusia) beserta aliran darahnya. Rukuk pun dapat memelihara kelenturan tuas sistem keringat yang terdapat di punggung, pinggang, paha dan betis belakang. Demikian pula tulang leher, tengkuk dan saluran saraf, memori dapat terjaga kelenturannya dengan rukuk. Kelenturan saraf memori dapat dijaga dengan mengangkat kepala secara maksimal dengan mata menatap ke tempat sujud.

I’tidal (Bangun dari Rukuk)

Saat berdiri dari rukuk dengan mengangkat tangan, darah dari kepala akan turun ke bawah sehingga bagian pangkal otak yang mengatur keseimbangan berkurang tekanan darahnya. Hal ini dapat menjaga sistem saraf keseimbangan tubuh dan berguna mencegah terjadinya pingsan secara tiba-tiba.

Sujud

Apabila dilakukan dengan benar dan lama, sujud dapat memaksimalkan aliran darah dan oksigen menuju otak atau kepala, termasuk mata, telinga, leher, pundak dan hati. Cara seperti ini efektif untuk membogkar sumbatan pembuluh darah pada jantung sehingga resiko terkena jantung koroner dapat diminimalisir.

Duduk antara Dua Sujud

Cara duduk di antara dua sujud dapat menyeimbangkan sistem kerja elektrik serta saraf keseimbangan tubuh kita. Selain itu, gerakan ini dapat menjaga kelenturan saraf di bagian paha dalam, cekungan lutut, cekungan betis, sampai jari-jari kaki. Kelenturan saraf ini dapat mencegah penyakit prostat, diabetes, sulit buang air kecil dan hernia.

Duduk Tasyahud Awal

Pada saat duduk tasyahud awal, lipatan paha dan betis bertemu. Gerakan ini dapat mengaktifkan kelenjar keringat sehingga dapat mencegah pengapuran dan mengoptimalkan kaki sebagai penopang tubuh kita.

Duduk Tasyahud AKhir

Gerakan ini lebih baik dari gerakan bersila. Berguna untuk membongkar pengapuran pada cekungan kaki kiri agar saraf keseimbangan yang berhubungan dengan saraf mata akan terjaga dengan baik sehingga konsentrasi akan meningkat dan terjaga.

Salam

Gerakan ini dapat menarik urat leher yang bermanfaat untuk menjaga kelenturan urat leher. Pada leher terdapat banyak urat saraf yang sangat penting untuk dijaga, seperti urat saraf paru-paru dan jantung.
Sekian informasi sederhana saya mengenai agama yang berhubungan dengan kesehatan ini.Semoga teman – teman yang umat muslim dapat melaksanakan shalat karena begitu banyak Manfaat Shalat Bagi Kesehatan

PENDAPAT BEBERAPA MAHZAB TENTANG NUZULUL QUR'AN



Nuzulul Qur'an (turunnya Al-Qur'an) adalah hal yang sangat istimewa bagi umat Islam. Sebagaimana Al-Qur'an merupakan rahmat agung bagi umat ini, nuzulul Qur'an juga merupakan rahmat besar bagi umat ini.

Mayoritas umat Islam di Indonesia berpendapat nuzulul Qur'an jatuh pada tanggal 17 Ramadhan. Bahkan banyak pula yang mengadakan acara khusus untuk memperingati nuzulul Qur'an setiap tahunnya.



Di dalam Al-Qur'an, nuzulul Qur'an difirmankan Allah SWT dalam tiga ayat berikut ini:

شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآَنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَى وَالْفُرْقَانِ

(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) al-Qur'an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). (QS. Al-Baqarah:185)

فِيهَا يُفْرَقُ كُلُّ أَمْرٍ حَكِيمٍ

Sesungguhnya Kami menurunkannya pada suatu malam yang diberkahi dan sesungguhnya Kami-lah yang memberi peringatan. (QS. Ad-Dukhan : 4)

إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ

Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur'an) pada malam kemuliaan (lailatul qadar) (QS. Al-Qadr : 1)

Sebagaimana QS. Al-Baqarah ayat 185 di atas, sebagian ayat Al-Qur'an bersifat menjadi bayan (penjelas) bagi sebagian ayat yang lain. Tidak ada pertentangan antar ayat Al-Qur'an.

أَفَلَا يَتَدَبَّرُونَ الْقُرْآَنَ وَلَوْ كَانَ مِنْ عِنْدِ غَيْرِ اللَّهِ لَوَجَدُوا فِيهِ اخْتِلَافًا كَثِيرًا

Maka apakah mereka tidak memperhatikan Al Quran? Kalau kiranya Al Quran itu bukan dari sisi Allah, tentulah mereka mendapat pertentangan yang banyak di dalamnya. (QS. An-Nisa' : 82)

Demikian juga tiga ayat (QS. Al-Baqarah : 185, QS. Ad-Dukhan : 4, dan QS. Al-Qadr : 1) yang menjelaskan nuzulul Qur'an di atas. Ketiganya tidak bertentangan. Namun, dzahir ayat bertentangan dengan realitas sejarah, dimana Al-Qur'an diturunkan kepada Rasulullah SAW selama 23 tahun. Dalam hal ini para ulama terbagi dalam dua madzhab pokok, dan dua madzhab lain sebagai berikut:

Madzhab Pertama tentang Nuzulul Qur'an
Madzhab pertama ini merupakan pendapat dari Ibnu Abbas dan sejumlah ulama, yang kemudian menjadi pendapat jumhur ulama'. Bahwa yang dimaksud nuzulul Qur'an dalam 3 ayat tersebut adalah turunnya Al-Qur'an sekaligus ke Baitul Izzah di langit dunia. Ini untuk menunjukkan kepada malaikat-Nya betapa besar masalah ini. Kemudian Al-Qur'an diturunkan secara bertahap selama 23 tahun. 10 tahun ketika periode Makkiyah, dan 13 tahun dalam periode Madaniyah.

Dalil yang dipakai untuk memperkuat madzhab ini adalah:
1. Perkataan Ibnu Abbas:
"Al-Qur'an diturunkan sekaligus ke langit dunia pada lailatul qadar. Kemudian ia diturunkan selama dua puluh tahun" (HR. Hakim, Baihaqi, dan Nasai). Kemudian Ibnu Abbas membaca firman-Nya:

وَلَا يَأْتُونَكَ بِمَثَلٍ إِلَّا جِئْنَاكَ بِالْحَقِّ وَأَحْسَنَ تَفْسِيرًا

Tidaklah orang-orang kafir itu datang kepadamu (membawa) sesuatu yang ganjil, melainkan Kami datangkan kepadamu suatu yang benar dan yang paling baik penjelasannya (QS. Al-Furqan : 33)

وَقُرْآَنًا فَرَقْنَاهُ لِتَقْرَأَهُ عَلَى النَّاسِ عَلَى مُكْثٍ وَنَزَّلْنَاهُ تَنْزِيلًا

Dan Al Quran itu telah Kami turunkan dengan berangsur-angsur agar kamu membacakannya perlahan-lahan kepada manusia dan Kami menurunkannya bagian demi bagian. (QS. Al-Isra' : 106)

2. Perkataan Ibnu Abbas:
"Al-Qur'an itu dipisahkan dari Adz-Dzkir, lalu diletakkan di Baitul Izzah di langit dunia, maka Jibril mulai menurunkannya kepada Nabi SAW" (HR. Hakim)

3. Perkataan Ibnu Abbas:
"Allah menurunkan Al-Qur'an sekaligus ke langit dunia, pusat turunnya Al-Qur'an secara bertahap. Lalu, Allah menurunkannya kepada Rasul-Nya bagian demi bagian" (HR. Hakim dan Baihaqi)

4. Perkataan Ibnu Abbas:
"Al-Qur'an diturunkan pada lailatul qadar pada bulan Ramadhan ke langit dunia sekaligus, lalu ia diturunkan secara berangsur-angsur" (HR. Thabrani)

Madzhab Kedua tentang Nuzulul Qur'an
Madzhab kedua tentang nuzulul Qur'an yaitu yang diriwayatkan oleh Amr bin Syarahil Asy-Sya'bi, (seorang tabi'in besar, ahli hadits dan fikih, guru Imam Abu Hanifah, yang wafat tahun 109 H) bahwa yang dimaksud dengan nuzulul Qur'an dalam tiga ayat di atas adalah permulaan turunnya Al-Qur'an itu dimulai pada lailatul qadar di bulan Ramadhan. Lalu turun secara bertahap selama 23 tahun.

Dengan demikian, hanya ada satu macam cara turun menurut madzhab ini, yaitu secara bertahap kepada Rasulullah sebagaimana dinyatakan dalam ayat :

وَقُرْآَنًا فَرَقْنَاهُ لِتَقْرَأَهُ عَلَى النَّاسِ عَلَى مُكْثٍ وَنَزَّلْنَاهُ تَنْزِيلًا

Dan Al-Quran itu telah Kami turunkan dengan berangsur-angsur agar kamu membacakannya perlahan-lahan kepada manusia dan Kami menurunkannya bagian demi bagian. (QS. Al-Isra' : 106)

Orang musyrik yang diberitahu bahwa kitab samawi terdahulu turun sekaligus, menginginkan al-qur'an juga turun sekaligus.

وَقَالَ الَّذِينَ كَفَرُوا لَوْلَا نُزِّلَ عَلَيْهِ الْقُرْآَنُ جُمْلَةً وَاحِدَةً كَذَلِكَ لِنُثَبِّتَ بِهِ فُؤَادَكَ وَرَتَّلْنَاهُ تَرْتِيلًا * وَلَا يَأْتُونَكَ بِمَثَلٍ إِلَّا جِئْنَاكَ بِالْحَقِّ وَأَحْسَنَ تَفْسِيرًا

Berkatalah orang-orang yang kafir: "Mengapa Al Quran itu tidak diturunkan kepadanya sekali turun saja?"; demikianlah supaya Kami perkuat hatimu dengannya dan Kami membacanya secara tartil (teratur dan benar). Tidaklah orang-orang kafir itu datang kepadamu (membawa) sesuatu yang ganjil, melainkan Kami datangkan kepadamu suatu yang benar dan yang paling baik penjelasannya. (QS. Al-Furqan : 32-33)

Menurut Syaikh Manna Al-Qaththan, madzhab kedua yang diriwayatkan Asy-Sya'bi, dengan dalil shahih dan dapat diterima ini, tidak bertentangan dengan madzhab pertama. Selanjutnya Syaikh Manna Al-Qaththan mengatakan pendapat yang kuat adalah Al-Qur'an diturunkan dua kali : pertama, diturunkan sekaligus ke Baitul Izzah pada lailatul Qadar, dan kedua, diturunkan dari langit dunia ke bumi secara berangsur-angsur selama 23 tahun.

Diriwayatkan dari Ibnu Abbas, ia pernah ditanya oleh Athiyah bin Aswad: "Dalam hatiku ada keraguan tentang firman Allah 'bulan Ramadhan itu bulan yang di dalamnya diturunkan Al-Qur'an', dan firman Allah 'kami menurunkannya pada lailatul qadar'. Padahal Al-Qur'an itu ada yang diturunkan pada bulan Syawal, dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharam, Shafar, dan Rabiul Awal". Ibnu Abbas menjawab: "Al-Qur'an diturunkan pada lailatul qadar sekaligus. Kemudian diturunkan secara berangsur-angsur, sedikit demi sedikit dan terpisah-pisah serta perlahan-lahan sepanjang bulan dan hari"

Madzhab Ketiga tentang Nuzulul Qur'an
Yakni yang berpendapat Al-Qur'an diturunkan ke langit dunia pada 23 malam kemuliaan (lailatul qadar), yang pada setiap malam-malam kemuliaan itu ada yang ditentukan Allah untuk diturunkan setiap tahunnya. Dari jumlah untuk masa satu tahun penuh itu kemudian diturunkan secara berangsur-angsur kepada Rasul sepanjang tahun. Ini hasil ijtihad sebagian mufassir. Pendapat ini tidak mempunyai dalil.

Madzhab Keempat tentang Nuzulul Qur'an
Yaitu pendapat bahwa Al-Qur'an diturunkan pertama-tama berangsur-angsur ke Lauh Mahfudz, sebagaimana firman Allah:

بَلْ هُوَ قُرْآَنٌ مَجِيدٌ * فِي لَوْحٍ مَحْفُوظٍ

Bahkan yang didustakan mereka itu ialah Al Quran yang mulia, yang (tersimpan) dalam Lauh Mahfuzh. (QS. Al-Buruj : 22)

Kemudian ke Baitul Izzah serentak, lalu turun sedikit demi sedikit dalam 23 tahun. Jadi menurut madzhab ini Al-Qur'an diturunkan dalam tiga tahap.

Menurut Syaikh Manna Al-Qaththan, pendapat ini sebenarnya tidak bertentangan dengan kedua madzhab pokok, karena sebelum diturunkan ke Baitul Izzah, Al-Qur'an memang tersimpan di lauh mahfudz sebagaimana QS. Al-Buruj ayat 22 di atas.

Tanggal Pertama Kali Al-Qur'an diturunkan kepada Rasulullah
Al-Qur'an yang diturunkan pertama kali kepada Rasulullah adalah surat Al-'Alaq (Iqra') di gua hira yang terkenal itu. Mengenai tanggalnya, para ulama memiliki banyak pendapat yang satu sama lain ada juga yang berselish jauh. Sebagian mengatakan bulan Rajab dan sebagian lainnya mengatakan bulan Ramadhan. Namun yang benar adalah bulan Ramadhan sebagaimana QS. Al-Baqarah ayat 185.

Dari pendapat bulan Ramadhan ini, terpecah lagi ke dalam beberapa pendapat. Sebagian mengatakan tanggal 7, sebagian berpendapat tanggal 17, dan ada juga yang berpendapat tanggal 18. Syaikh Syafiyurrahman Al-Mubarakfury setelah melakukan penelitian mengatakan di dalam Rahiqul Makhtum bahwa wahyu pertama tersebut jatuh pada hari Senin, tanggal 10 Agustus 610 M, bertepatan dengan bulan Ramadhan. Pada bulan Ramadhan itu, hari Senin jatuh pada tanggal 7, 14, dan 21. Dengan mendasarkan kepada argumen bahwa Al-Qur'an pertama kali diturunkan pada lailatul qadar, dan lailatul qadar ada pada malam ganjil sepuluh hari terakhir Ramadhan, Syafiyurrahman Al-Mubarakfury menyimpulkan bahwa Al-Qur'an pertama kali diturunkan kepada rasulullah pada Tanggal 21 Ramadhan.

Demikian penjelasan mengenai Nuzulul Qur'an menurut berbagai madzhab, semoga bermanfaat. Wallaahu a'lam bish shawab. [Bersama Dakwah, Sumber: مابحث في علوم القران karya Syaikh Manna Al-Qaththan, رحيق المختوم karya Syaikh Syafiyurrahman Al-Mubarakfury, Tafsir Ibnu Katsir, dan Tafsir Fi Zhilalil Qur'an]

Makna Idul Fitri








Ketika mendengar kata Idul Fitri, tentu dalam benak setiap orang yang ada adalah kebahagiaan dan kemenangan. Dimana pada hari itu, semua manusia merasa gembira dan senang karena telah melaksanakan ibadah puasa sebulan penuh.


Dalam Idul Fitri juga ditandai dengan adanya ”mudik (pulang kampung)” yang notabene hanya ada di Indonesia. Selain itu, hari raya Idul Fitri juga kerap ditandai dengan hampir 90% mereka memakai sesuatu yang baru, mulai dari pakaian baru, sepatu baru, sepeda baru, mobil baru, atau bahkan istri baru (bagi yang baru menikah). Maklum saja karena perputaran uang terbesar ada pada saat Lebaran. Kalau sudah demikian, bagaimana sebenarnya makna dari Idul Fitri itu sendiri. Apakah Idul Fitri cukup ditandai dengan sesuatu yang baru, atau dengan mudik untuk bersilaturrahim kepada sanak saudara dan kerabat?.

Idul Fitri (kembali ke fitrah), ya suatu hari raya yang dirayakan setelah umat Islam melaksanakan ibadah puasa Ramadhan satu bulan penuh. Dinamakan Idul Fitri karena manusia pada hari itu laksana seorang bayi yang baru keluar dari dalam kandungan yang tidak mempunyai dosa dan salah.

Idul Fitri juga diartikan dengan kembali ke fitrah (awal kejadian). Dalam arti mulai hari itu dan seterusnya, diharapkan kita semua kembali pada fitrah. Di mana pada awal kejadian, semua manusia dalam keadaan mengakui bahwa Allah adalah satu-satunya Tuhan. Dalam istilah sekarang ini dikenal dengan ”Perjanjian Primordial” sebuah perjanjian antara manusia dengan Allah yang berisi pengakuan ke Tuhan an, sebagaimana yang terekam dalam surah al-A’raf (7) ayat 172 :

وَإِذْ أَخَذَ رَبُّكَ مِنْ بَنِي ءَادَمَ مِنْ ظُهُورِهِمْ ذُرِّيَّتَهُمْ وَأَشْهَدَهُمْ عَلَى أَنْفُسِهِمْ أَلَسْتُ بِرَبِّكُمْ قَالُوا بَلَى شَهِدْنَا أَنْ تَقُولُوا يَوْمَ الْقِيَامَةِ إِنَّا كُنَّا عَنْ هَذَا غَافِلِينَ
(Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam dari sulbi mereka dan Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa mereka (seraya berfirman): “Bukankah Aku ini Tuhan-mu?” Mereka menjawab: “Betul (Engkau Tuhan kami), kami menjadi saksi”. (Kami lakukan yang demikian itu) agar di hari kiamat kamu tidak mengatakan: “Sesungguhnya kami (bani Adam) adalah orang-orang yang lengah terhadap ini (keesaan Tuhan)”).

Seiring dengan perkembangan itu sendiri, banyak di antara manusia dalam perjalanan hidupnya yang melupakan Allah serta telah melakukan dosa dan salah kepada Allah dan kepada sesama manusia. Untuk itu, memahami kembali makna Idul Fitri (kembali ke fitrah) dengan membangun kembali pengabdian hanya kepada Allah adalah sebuah keharusan sehingga kita semua dapat menjadi hamba-hamba muttaqin dan hamba yang tidak mempunyai dosa. Dosa kepada Allah terhapus dengan jalan bertaubat dan dosa kepada sesama manusia dapat terhapus dengan silaturrahim.

Cara Menghapus Dosa Kepada Allah Adalah dengan Taubat

Dosa merupakan catatan keburukan di sisi Allah yang telah dilakukan oleh setiap manusia karena mereka tidak menjalankan perintah atau karena mereka melanggar larangan Allah dan RasulNya.

Bulan Ramadhan merupakan bulan khusus yang dikhususkan Allah untuk Umat Islam. Di bulan ini terdapat maghfirah, rahmah dan itqun minan nar. Selain itu, bulan Ramadhan juga menjadi sarana umat manusia untuk memohon dan meminta pengampunan dari Allah dengan jalan melaksanakan ibadah puasa dan shalat tarawih. Sebagaimana hadis Rasul:

أخرج البخاري: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ سَلاَمٍ قَالَ أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ فُضَيْلٍ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
(Dari Muhammad bin Salam dari Muhammad bin Faudhail dari Yahya bin Sa’id dari Abi Salamah dari Abi Hurairah berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda : Barangsiapa yang berpuasa pada bulan ramadhan dengan kepercayaan bahwa perintah puasa itu dari Allah dan hanya mengharap pahala dari Allah akan diampuni dosanya).

Begitu juga Allah menyediakan Qiyam Ramadhan (Tarawih) sebagai sarana penghapusan dosa apabila dilakukan karena Allah dan hanya mengharap pahala dari Allah. Sebagaimana ditegaskan dalam hadis shahih pada kitab Sunan Abi Dawud

أخرج ابي داود : حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ عَلِيٍّ وَمُحَمَّدُ بْنُ الْمُتَوَكِّلِ قَالاَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ قَالَ الْحَسَنُ فِي حَدِيثِهِ وَمَالِكُ بْنُ أَنَسٍ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُرَغِّبُ فِي قِيَامِ رَمَضَانَ مِنْ غَيْرِ أَنْ يَأْمُرَهُمْ بِعَزِيمَةٍ ثُمَّ يَقُولُ مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ فَتُوُفِّيَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالْأَمْرُ عَلَى ذَلِكَ ثُمَّ كَانَ اْلأَمْرُ عَلَى ذَلِكَ فِي خِلاَفَةِ أَبِي بَكْرٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ وَصَدْرًا مِنْ خِلاَفَةِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ
(Dari al-Hasan bin Ali dan Muhammad bin al-Mutawakkil keduanya dari Abd al-Razaq dari al-Ma’mar dari al-Hasan dan Malik bin Anas dari al-Zuhri dari Abi Salamah dari Abi Hurairah berkata bahwa Rasulullah SAW senang melaksanakan Qiyam Ramadhan (Tarawih) meskipun tidak mewajibkannya. Kemudian bersabda :”Barangsiapa melaksanakan Qiyam ramadhan (tarawih) karena Allah dan mencari pahala dari Allah akan diampuni dosanya yang telah lalu. Kemudian Rasulullah wafat, sedang masalah Qiyam Ramadhan tetap seperti sediakala pada pemerintahan Abu Bakar dan pada awal pemerintahan Umar bin Khattab).

Dengan rajin dan tekun melaksanakan puasa dan shalat tarawih dengan tulus mencari ridho dan pahala dari Allah, niscaya dosa dan kesalahan kita kepada Allah telah terampuni kecuali dosa syirik sehingga kita menjadi hamba yang bersih dari dosa. Setelah dosa kita diampuni Allah, maka tahapan selanjutnya adalah membersihkan dosa kita kepada sesama manusia.

Idul Fitri atau kembali ke fitrah akan sempurna tatkala terhapusnya dosa kita kepada Allah diikuti dengan terhapusnya dosa kita kepada sesama manusia. Terhapusnya dosa kepada sesama manusia dengan jalan kita memohon maaf dan memaafkan orang lain.

Nah, dengan momentum Idul Fitri ini kita mari jadikan sebagai sarana meminta maaf dan memaafkan orang lain dengan bersilaturrahim (menyambung kasih sayang) baik kepada suami atau istri, kedua orang tua, anak, keluarga, sanak kerabat, tetangga serta teman dan relasi kita ketika ada kebencian terhadap mereka. Sebab kasih sayang merupakan lawan dari kebencian. Sehingga orang yang dalam dirinya ada kebencian pada suami atau istri, orang tua, anak, keluarga, sanak kerabat, tetangga, teman dan relasi disebut dengan pemutus kasih sayang (Qathiul Rahim). Orang yang memutuskan kasih sayang (Qathiul Rahim) dalam hadis shahih dijelaskan bahwa mereka ini tidak akan masuk surga. Sebagaimana sabda Rasul:

أخرج البخاري: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ بُكَيْرٍ حَدَّثَنَا اللَّيْثُ عَنْ عُقَيْلٍ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ أَنَّ مُحَمَّدَ بْنَ جُبَيْرِ بْنِ مُطْعِمٍ قَالَ إِنَّ جُبَيْرَ بْنَ مُطْعِمٍ أَخْبَرَهُ أَنَّهُ سَمِعَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لاَ يَدْخُلُ الْجَنَّةَ قَاطِعٌ
(Dari Yahya bin Bukair dari al-Lais dari Uqail dari Ibn Syihab bahwa Muhammad bin Jubair bin Muth’im berkata bahwa ia mendengar Nabi SAW bersabda : pemutus kasih sayang tidak akan masuk surga).

Di hadis lain juga dijelaskan:

أخرج أحمد: حَدَّثَنَا يُونُسُ بْنُ مُحَمَّدٍ قَالَ حَدَّثَنِي الْخَزْرَجُ يَعْنِي ابْنَ عُثْمَانَ السَّعْدِيَّ عَنْ أَبِي أَيُّوبَ يَعْنِي مَوْلَى عُثْمَانَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ أَعْمَالَ بَنِي آدَمَ تُعْرَضُ كُلَّ خَمِيسٍ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ فَلاَ يُقْبَلُ عَمَلُ قَاطِعِ رَحِمٍ
(Dari Yunus bin Muhammad dari al-Khazraj (Ibn Usman al-Sa’diy dari Abi Ayub (Maula Usman) dari Abi Hurairah berkata : aku mendengar Rasulullah SAW bersabda : Sungguh perbuatan Bani Adam (manusia) dilaporkan setiap kamis malam jum’at, maka tidak akan diterima perbuatan (baik) orang yang memutuskan kasih sayang).

Di samping kita meminta maaf dan memberi maaf, kita juga harus dan wajib sebisa mungkin menjadi pribadi pemaaf. Memberi maaf berbeda dengan pemaaf. Kalau memberi maaf itu terjadi ketika ada orang yang meminta maaf, sedang pemaaf adalah orang yang memberi maaf atas kesalahan orang lain sebelum orang tersebut meminta maaf kepadanya. Hal ini dengan tegas ada dalam surah Ali-Imran (3) ayat 134 :

الَّذِينَ يُنْفِقُونَ فِي السَّرَّاءِ وَالضَّرَّاءِ وَالْكَاظِمِينَ الْغَيْظَ وَالْعَافِينَ عَنِ النَّاسِ وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ
(Penghuni surga adalah) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.

Dengan demikian, mari kita jadikan Idul Fitri tahun ini berbeda dengan Idul Fitri di tahun-tahun sebelumnya karena kita telah memahami akan makna Idul Fitri. Dengan kita maksimalkan bersilaturahim untuk meminta maaf, memberi maaf dan menjadi seorang pemaaf. Jangan biarkan kedengkian dan kebencian merasuk kembali ke jiwa kita yang telah fitri (suci).

Dengan momentum ini pula, saya Muhammad Makmun sebagai mahluk yang banyak dan penuh dengan kesalahan dan dosa, baik yang saya sengaja atau tidak, dengan tulus saya memohon maaf lahir batin atas semua kesalahan dan dosa saya kepada anda semua. Begitu juga sebaliknya, jika ada kesalahan dan dosa anda semua kepada saya, dengan lapang dada saya memaafkan anda. Dengan harapan, semoga kita semua menjadi manusia bersih sebagaimana bayi yang baru dilahirkan dari kandungan yang tak punya salah dan dosa.

من العائدين والفائزين, كل عام وأنتم بخير“”